LAPORAN
BACAAN
Mata
Kuliah : Pengajaran Keterampilan Membaca
Dosen Pembimbing : Musawir S.Pd
Nama : Dila Putri Indrias Sari
Npm : 14020211013
Kelas : A-B
Prodi : Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia
Semester : Dua (2)
SEKOLAH
TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (YPM) BANGKO KAB. MERANGIN
TAHUN
2015
KATA
PENGANTAR
Alhamdulillahirobbil’alamin, puji syukur penulis sampaikan
kehadirat Allah SWT. atas rahmat dan hidayah-Nya maka penulis dapat
menyelesaikan penyusunan laporan bacaan buku “metode membaca secepat kilat”.
Penulisan laporan bacaan ini merupakan salah satu tugas yang diberikan dosen
yang mengapu mata kuliah pendidikan keterampilan membaca.
Dalam Penulisan laporan, penulis merasa masih banyak
kekurangan, baik pada teknis penulisan maupun materi, mengingat akan kemampuan
yang dimiliki penulis. Untuk itu kritik dan saran dari semua pihak sangat
penulis harapkan demi penyempurnaan pembuatan laporan bacaan. Penulis
menyampaikan ucapan terima kasih kepada pihak yang membantu dalam menyelesaikan
laporan bacaan ini, khususnya kepada Bapak Musawir, S.Pd sebagai dosen pengampu
pada mata kuliah ini.
Penulis menyadari sepenuhnya dalam penulisan dan penyajian
dalam tulisan ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu dengan
kerendahan hati penulis akan menerima kritikan dan saran yang bersifat
membangun. Akhir kata penulis berharap semoga tulisan ini dapat bermanfaat bagi
penulis dan pembaca sekalian. Dan semoga Allah SWT senantiasa meridhoi segala
usaha kita. Amin.
DAFTAR
ISI
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
PENDAHULUAN…………………………………………………………………1
LAPORAN BAGIAN BUKU
·
BAB I SEBERAPA PENTING MEMBACA CEPAT…………………….3
·
BAB II DALAM ASPEK APA SAJA BACA CEPAT DAPAT
DITERAPKAN…………………………………………………………….5
·
BAB III TRIK DAN RAHASIA MENGUASAI BACA CEPAT…………6
·
BAB IV METODE BACA CEPAT UNTUK MENINGKATKAN
KEMAMPUAN BACA………………….…………………………………8
·
BAB V LANGKAH-LANGKAH DASAR SEBELUM BACA
CEPAT DIMULAI…………………………………………………………10
·
BAB VI DASAR BACA CEPAT………………………………………….12
·
BAB VII METODE KHUSUS DALAM BACA CEPAT PADA
SETIAP MATERI…………………………………………….…………….14
·
BAB VIII MENGAKTIFKAN KEMBALI MATERI BACAAN
PADA PIKIRAN ANDA…………………………………………………..15
KOMENTAR………………………………………………………………………16
PENUTUP………………………………………………………………………….20
DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………………21
PENDAHULUAN
Penulis melaporkaan
buku yang bejudul “metode membaca secepat
kilat.Buku ini ditulis Teguh Santoso dengan penyunting Nien, penerbit buku
ini adalah Pustaka Widyatama.Diterbitkan pada tahun 2011, buku ini merupakan
cetakan petama pada tahun 2011.Tata letak buku ini oleh Rustam Setting dan
disain sampul Hengkiy Irawan, kemudian dilakukan Pemeriksaan aksara oleh Dita.
Dicetak oleh all rights reserved. Hak cipta dilindungi undang-undang.Pada buku
metode membaca secepat kilat tebal buku 96 halaman, ukuran buku 15x23 cm.
Distributor tunggal PT Buku Seru yang bertempat Jl. Kelapa Hijau No. 22 Rt.
006/03. Untuk email pada buku ini Imarketingbukuseru@gmail.com.ISBN
979-610-559-4, 978-979-610-559-5.
Garis besar buku ini
adalah pertama, prakarta yang
disampaikanoleh Teguh Santoso, dimana yang disampaikan sebagai buku pedoman,
ada pun sajian buku ini metode membaca secepat kilat yang efektif dan efisian
tanpa menyita waktu pembaca , di dalam buku ini penulis memberikan trik dan
rahasia menguasai baca cepat, pemahaman mekanisme membaca cepat, metode-metode
khusus dalam membaca cepat, cara-cara mengaktifkan materi bacaan dala pikiran.
Penulis menjelaskan bahwa dalm buku ini, penulis menjabarkan langkah demi langkah yang mudah untuk anda
pahami dan anda praktikkan sehingga kemampuan anda dalam membaca pun akan
meningkat berlipat-lipat.
Kedua,
daftar
isi yang berisikan judul-judul dan subjudul-subjudul oada setiap bab dan sudah
di sediakan halaman dan judulnya. Ketiga,
dari halam 1-11 berisiakan (berjudul) tentang SEBERAPA PENTING MEMBACA
CEPAT? ; cepat dan tepat menangkap, menyerap dan menguasai informasi, memilih
dan memilah informasi penting dan tidak, meningkatkan pemahaman dan kemampuan
seseorang, bahan pendalaman BAB 1. Keempat,
dari halam 13- 23 berisikan (berjudul) tentang DALAM ASPEK APA SAJA BACA
CEPAT DAPAT DITERAPKA? ; anggapan-anggapan orang terhadap baca cepat, semua
jenis bacaan, berbagai keperluan, bahan pendalaman BAB 2. Kelima, dari halaman 25-44 berisikan (berjudul) tentang TRIK DAN
RAHASIA MENGUASAI BACA CEPAT ; menyingkirkan kendala dan hambatan dalam membaca
yamg terbagai lagi atas rasa malas dan cepat bosan, kurang kosentrasi, merasa
tidak mampu untu memahami, memiliki kebiasaan yang tidak perlu, selanjutnya
pendalaman tentang tanam keyakinan dan niat dalam diri, ikuti
langkah-langkahnya dengan baik, bahan pendalaman BAB 3. Keenam, dari halaman 25-56 berisikan (berjudul) tentang METODE
CEPAT UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BACA ; mekanisme membaca cepat, metode SQ3R
yang dimaksut SQ3R adalah survey, question, read, recite, review, bahan
pendalam materi BAB 4. Ketujuh, dari
halaman 57-69 berisikan (berjudul) tentang LANGKAH-LANGKAH DASAR SEBELUM BACA
CEPAT DIMULAI ; pikiran atau otak anda dalam kondisi rileks, yang di bagi
menjadi macam-macam gelombang seperti gelombang beta, alfa, theta, delta dan
kondisi badan andaa dalam posisi nyama, bahan pendalaman BAB 5. Kedelapan, dari halaman 71-82 berisikan
(berjudul) tentang LATIHAN DASAR BACA CEPAT ; melatih gerakan mata secara
horizontal dan vertical, mengenali kata, mengenali kelompok kata, menangkap ide
utama pada bacaan, bahan pendalaman BAB 6. Kesembilan,
dari halaman 83-90 berisikan (berjudul) tentang METODE KHUSUS DALAM BACA
CEPAT PADA SETIAP MATERI ; metode baca cepat berdasrkan jenis bacaan seperti
membaca buku, Koran, majalah, artikel, selanjutnya pada metode ini membahas
metode baca cepat berdasrkan tema bacaan yang berada dalam membaca novel atau
fiksi, membaca dengan tema eksak, bahan pendalamn BAB 8. Kesepuluh, dari halaman 91-95 berisikan (berjudul) tentang
MENGAKTIFKAN KEMBALI MATERI BACAAN PADA PIKIRAN ANDA ; peninjauan kembali,
menuangkan informasi penting ke dalam catatan, dan tidur. Kesebelas, pada halaman 96 berisikan
(berjudul), DARTAR PUSTAKA.
(berjudul), DARTAR PUSTAKA.
LAPORAN
BAGIAN BUKU
BAB
1
SEBERAPA
PENTING MEMBACA CEPAT?
A.
Cepat
Dan Tepat Menangkap, Menyerap, Dan Menguasai Informasi
Penulis
mejelaskan Sebagai mana kita ketahui,saat ini merupakan informasiyang
berkembang dengan begitu cepat serta begitu banyak sumber bacaan yang
menyajikan berbagai informasi,seperti televisi,majalah,surat kabar
harian,internet, dan lain sebagainya. Tanpa di sadari atau tidak,kita semuanya
sudah di giring kearah penyerapandan pemahaman informasi yang dalam setiap detik
selalu muncul informasi baru.kalau hal itu tidak di sikapi dengan arif dan
bijaksana,maka kita akan ketinggalan jauh dengan orang orang yang mengikuti
informasi.
Di
samping itu,kita dapat mengakses perkembangan informasi dengan semakin mudah
dan cepat ini di dukung dengan adanya perkembangan teknologi yang semakin
canggih.kita dapat ketahui kejadian di belahan dunia lain pada saat ini
juga,tanpa harus pergi ke Negara tersebut atau tidak menunggu berhari hari
bahkan berbulan bulan untuk mendapatkan informasi tersebut.
Sebagai
salah satu contoh,salah seorang teman saya adalah pengusaha distributor telur
yang mendistributor telur ke pasar dan warung-warung. Ia mengatakan pada saya
bahwa setiap hari ia selalu mengikuti peerkembangan harga telur secara nasional. Saya mendenga ceritanya
dengan kaget dan banyak pertanyaan yang muncul dalam benak saya.
Ia
menjelaskan bahwa harga telur didapatkan dari langganan khusus meneydiakan
informasi tersebut melalu internet. Dan, ia mengekses internet dari HP. Intinya
informasi sangatlah penting bagi dirinya untuk menentukan harga beli dari partner-nya dan harga jual ke pasar.
Selain
itu dengan membaca kita dapat menangkap,
meneyerap dan menguasai informasi dengan tepat. Karena ketepatan sanagatlah
penting untuk menagkap, menyerap, dan menguasaai informasi.Bila ingin menyerap
dan menguasainya, maka diperlukan baca tepat sebagai alat untuk meningkatkan
kemampuan itu.
B.
Memilih
dan Memilah Informasi
Dengan
memilih dan memilah informasi prnulis menyarankan banyaknya sumber informasi
atau bacaan yang disodorkan, akan membantu dan memudahkan kita untuk memilih
informasi mana yang akan kita sereap. Banyak sumber bacaan tresebut membuat
kkita kewalahan dan kebingungan, informasi mana yang penting dan mana yang
tidak peting. Bila kita salah memilih sumber bacaan maka kita akan terjebak
dengan informasi yang sebenarnya telah kita baca sebelumnya,a atau bahkan tanpa
membaca pun kita sudah mengetahuinya.
Jika
kita sudah menguasai metode baca cepat,
maka permasalahan tersebut dapat anda atasi. Sehingga materi penting dan sesuai
dengan apa yang di inginkan terjawab dengan cepat dan tepat. Hanya perlu
melihat sekilas judul buku, bagian cover belakang buku, daftar isi, pengantar,
dan sekilas melihat sub-sub judulnya dan heading-nya. Dalam tempo 1-5 menit,
dengan cepat akan dapat menentukan apakah
buku tersebut benar-benar penting dan diperlikan atau tidak.
C.
Baca
Cepat Dapat Meningkatkan Pemahaman dan Kemampuan Seseorang
Jika
terlalu cepat membaca buku, maka pemahaman terhadap isi buku itu akan
berkurang. Ternyata anggapan itu salah. Setelah membaca buku,maka pemahaman
terhadap isi buku itu akan kurang. Ternyata angapan itusalah. Setelah saya
mengetahui dan merasa bahwa dengan baca cepat saya justru dapat lebih memahami
apa yang saya baca. Dengan baca cepat, lebih banyak pemahaman informasi dan
iklmu pengetahuan yang saya dapatkan.Oleh karena itu, pemahaman dan kemampuan
saya pun semakin meningkat.
Dengan
pemahaman yang baik maka secara otomatis kemampuan pun akan meningkat. Ada
sebuah ungkapan yang sangat familier, yaitu “orang berilmu tanpa beramal
bagaikan orang yang bisa melihat tetapi tidak bisa berjalan (lumpuh).
“sebaliknya, “orang yang beramal tanpa ilmu bagaikan orang yang buta.”
Dari
ungkapan tersebut membuktikan bahwa ilmu pengetahuan sangat erat kaitannya
dengan aktivitas kita. Dengan begitu
mampu memilih mana yang baik dan penting dalam melangkah.
BAB II
DALAM ASPEK APA SAJA BACA CEPAT
DAPAT DITERAPKAN?
A. Anggapan-Anggapan Orang Terhadap
Baca Cepat
Penulis
meraangkup anggapan orang terhadap baca cepat atau yang berkaitan dengan
membaca cepat, banyak di antara kita yang menganggap membaca cepat itu suatu
hal yang mustahil untuk dipelajarai.Mengapa demikian? Mereka memiliki alasan
bahwa membaca cepat tidak bisa mereka pelajari dan kuasai, yaitu, penulis
menyajikan alas an sebagai berikut :
a. karena
kegagalan dalam menerapkan metode baca cepat
b. membaca
cepat hanya diperlukan bagi orang-orang tertentu
c. membaca
cepat sebagai suatu kebohongan belaka
d. membaca
cepat mengurangi kenikmatan membaca
B. Semua Jenis Bacaan
Anggapan
penulis baca cepat dapat digunakann dalam semua jenis bacaan, dari yang ringan,
seperti komik atau novel, sampai yang berbahan bacaan yang berat sekalipun,
seperti buku-buku ilmiah, jurnal, dan buku-buku teks lainnya. Begitu juga
ketika membaca bahan bacaan dalam bnetuk print
out di kertas, jelas ada perbedaan bila di bandingkan dengan membaca bahan
bacaan di layar bmonitor. Walaupun demikian, dengan menggunakan baca cepat,
akan banyak menghemat waktu dalam membaca.
C. Berbagai Keperluan
Berbagainya
keperluan penulis tidak memandang profesi saat ini, apakah seorang akademis,
guru, praktisi, pengamat, teknis dll. Jika seorang akademis, seperti dosen atau
guru yang dituntut selalu meng-up to date
ilmu pengetahuan yang di geluti sebgai bahan yang harus di sampaikan ke
siswa di depan kelas maka dengan membaca cepat, dapat dengan mudah memahami apa
yang di baca dan menganalisis inti dari bacaan tersebut.
Tetapi
dengan bacaan cepat pastinya akan tahu kapan saat harus membaca dengan
kecepatan tinggi dan kapan saat harus membaca dalam kecepatan sedikit rendah.
Begitu dengan bahan bacaan Koran atau surat kabar, terdapat sedikit perbedaan
dalam membaca cepat surat kabar dengan membaca cepat buku. Membaca cepat aka membantu kita untuk
menjadikan kita dalam memahami bacaan yang lebih cepat dan tepat.
BAB
III
TRIK
DAN RAHASIA MENGUASAI BACA CEPAT
A. Menyingkirkan Kendala dan Hambatan Dalam Membaca
Disini
penulis memberikan alasaan mengapa pembaca tidak bisa menguasai baca cepat
yaitu karena beberapa factor:
a. Rasa
malas dan cepat boosan
b. Kurang
kosentrasi
c. Merasa
tidak mampu untuk memahami
d. Memiliki
kebiasaan yang tidak perlu dalam membaca
1. Melafalkan
2. Gerakan
kepala yang mengikuti arah bacaan
3. Sambul
menunjuk
4. Sambil
tiduran
B. Tanam Keyakinan dan Niat Dalam Diri
Setelah
factor di atas penulis memberikan pemahaman pada pembaca agar tehidar dari
tidak bisa nya membaca cepat.Manusia tercipta sebagai makhluk yang
berpikir.Mampu mengubah sesuatu yang tidak mungkin menjadi mungkin, dulu
manusia tidak yakin bahwa manusia mampu terbang seperti burung.Tetapi dengan
terciptanya pesawat terbang, manusia meyakini bahwa dirinya mampu terbang
dengan menggunakan pesawat.Begitu juga dengan membaca cepat, sebagian
mengatakan bahwa baca cepat tidak mungkin bisa dikuasai dengan begitu
cepat.Membaca cepat dikuasai lantaran kebiasaan membaca.
Itulah
pentingnya keyakinan dan niat dalam mempelajari metode baca cepat ini bagi
penulis.Dengan begitu tanamakan dalam diri keyakinan dan niat dalam diri untuk
memulai mempelajari metode baca cepat.
C. Ikuti Langkah-langkahnya Dengan
Baik
Penulis
memberikan langkah-langkah untuk metode membaca cepat.
1. Metode
baca cepat untuk meningkatkan kemaampauan baca. Ada pun didalamnya membahas :
a. Mekanisme
membaca cepat
b. Metode
SQ3R
2. Memperhatikan
aspek yang dapat mendukung terhadap proses membaca cepat, menjadi landasan
dasar.
a. Pikiran
atau otak anda dalam kondisi rileks
b. Kodisikan
badan anda dalam posisi nyaman
3. Latihan
dasar baca kilat, melatih gerakan mata secara horizontal maupun vertical
sehingga akan memudahkan dalam membaca.
4. Metode
khusus dalam baca cepat pada setiap materi.
5. Mengidentifikasi
kembali materi bacaan pada pikiran.
BAB IV
METODE BACA CEPAT UNTUK
MENINGKATKAN KEMAMPUAN BACA
A.
Mekanisme
Membaca Cepat
penulis
membagi mekanisme membaca cepat ke dalm beberapa hal yaitu, Pertama, otak. Kerja otak sanagt luar
biasa, ia bisa mengolah informasi dengan cepat dan akurat. Otak kiri terkait
erat dengan logika, kata-kata, penalaran, angka, linearitas, analisis, dll.Atau
disebut juga dengan “akademik”. Sementara pada sisi kanan berada pada gelombang
“alfa” keadaan istirahat, brkaiatn dengan warna, gambar, irama, wajah,
imajinasi,melamun, dan pengenalan pola atau peta.
Kedua, pikiran
sadar, menegndalikan apa yang sedang dilakukan secra sadar. Memiliki emapat
fungsi pokok, yaitu :
1. Mengidentifikasi
informasi yang masuk
2. Membandingkan
3. Menganalisis
4. Memutuskan
Ketiga, pikiran
bawah sadar adalah pikiran yang menyimpan memori yang tidak dibutuhkan saat
ini, atau informasi yang telah disaring oleh pikiran sadar, dan juaga tempat
penyimpanan informasi yang dikirim oleh panca indra yanh terkadang terlewatkan
pikiran sadar.
Ketiga komponen tersebutmenjadi unsure penting dalam
peranan metode membaca dengan cepat.Perlu diketahui, saat mengalami kesulitan
dalam memahami suatu bacaan, anggap saja kesulitan itu seperti kepingn gambar
yang masih tercecer, teruskan saja bacannya.
B.
Metode
SQ3R
Salah
satu metode membaca cepat yaitu SQ3R (survey, question, read, recite,
review).Metode ini merupakan suatu rencana membaca yang terdiri dari mensurvey
isi, meceritakan isi bacaan dan meninjau kembali bacaan.
a. Survey
(peninjauan)
Survey adalah
langkah persiapan yang dilakukan untuk memulai aktivitas membaca. Langkah ini
berguna untuk mengumpulkan informasi tentang bacaan yang akan kita baca. Survey
dilakukan dengan melihat buku sepintas dengan menggunakan semua unsure wacana
yang berisi informasi yang meliputi judul, daftar isi, pendahuluan, indeks,
komenter pada sampul buku, untuk memprediksi isi buku, sehingga mendapatkan materi yang sesuai
dengan tujuan membaca.
Beberapa tujuan survey adalah :
o
Mempercepat menangkap arti
o
Mendaptkan abstrak
o
Mengetahui ide-ide penting
o
Melihat susunan bahan bacaan
o
Mendapatkan minat perhatian yang sesakma
terhadap bacaan
o
Memudahkan mengingat lebih banyak dan
memahami lebih mudah
b. Question
(pertanyaan)
Langakah
question memunculkan pertanyaan-pertanyaan seputar gambaran umum yang telah
didapatkan dalam proses survey sebelumnya.
Seperti prtanyaan: apa saja gagasan utamanya? Bukti apa saja yang
mendukung?, dll.
c. Read
read atau
membaca ada pada langkah ketiga, bukan pada langkah pertama. Saat membaca mulai
mengisi informasi ke dalam kerangka pemikiran bab yang di buat pada proses survey dan question. Langkah ini
dimulai dengan mmembaca sub-sub bab dengan tuntas.
d. Recite
Recite adalah
menceritakan isi bacaan yang telah dibaca dengan kata-kata sendiri. Cra
melakukannya dengan melihat pertanyaan-pertanyaan yang dibuat sebelum membaca
bab tersebut dan cobalah jawab pada selembar kertas tanpa melihat buku.
e. Review
Review adalah
proses meninjau kembali isi bahan baaan, apakah yang diceritakan dengan
kata-kata sendiri telah sesuai dengan isi yang sebenarnya atau tidak. Langkah
ini membantu untuk menyempurnakan kerangka pemikiran dalam suatu bab dan
membangun daya ingat untuk bahan pada bab tersebut. Cara review terbukti efektif
adalah dengan menjelaskan kepada orang lain.
BAB
V
LANGKAH-LANGKAH
DASAR SEBELUM BACA CEPAT DIMULAI
A.
Pikiran
Atau Otak Anda Dalam Kondisi Rileks
Dalam
pemahaman ini penulis menejlaskan bahwa pikiran adalah suatu alat untuk
menagkap dan menyimpan informasi yang datang dari luar dan sekaligus,
memunculkan kembali informasi tersebut bila sedang di butuhkan.Ketika pikiran
bawah sadar dalam keadaan terbuka(on) maka informasi yang masuk aka mudah di
simpan dalam pikiran tersebut.Tetapi sebaliknya, jika pikiran bawah sadar anda
pada saat informasi itu datang dalam datang ke adaan off maka informasi
tersebut tidak di terima dan di simpan dalam pikiran bawah sadar tersebut
tetapi hanya di simpan dalam pikiran sadar.Kita dapat secara sadar, dengan
teknik tertentu, mengembangkan komposisi gelombang otak agar bermanfaat bagi
diri kita.
a. Gelombang
Beta
Proses berfikir
secara sadar adalah otak berada pada gelombang beta. Merupakan gelombang yang
memiliki frekuensi paling tinggi. Beta
terbagi menjadi tiga bagian yaitu, beta rendah 12-15 Hz, beta 16-20 Hz, dan
beta tinggi 21-40 Hz. Kita menggunakan beta untuk berfikir, berinteraksi, dan
menjalani kehidupan sehari-hari. Bersama dengan gelombang lain, beta sangat di
butuhkan dalam proses kreatif. Tanpa beta, semua kreatif yang merupakan hasil
pikiran bawah sadar akan tetap terkunci di bawah sadar, tanpa bisa terangkat ke
permukaan dan di sadari oleh pikiran.
b. Gelombang
Alfa
Alfa adalah
sejenis gelombang yang frekuensinya sedikit lenih lambat di bandingkan beta,
yaitu 8-12 Hz. Alfa berhubungan dengan kondisi fikiran yang rileks dan
santai.Alfa adalah pintu gerbang baah sadar.Manfaat alfa yang utama dan paling
oenting adalah sebegai jembatan penghubung antara pikiran sadar dan bawah
sadar.
c. Gelombang
Theta
Theta adalag
gelombang otak pada kisaran frekuensi 4-8 Hz, yang di hasilkan oleh pikiran
bawah sadar.Pikiran bawah sadar menyimpan materi yang berasal dan kreatifitas
yang di tekan atau tidak di beri kesempatan untuk muncul ke permukaan dan
materi psikologis yang di tekankan.Theta adalah puncak di dalam pengalaman
puncak.Saat kita ingin mengobati dan menyembuhkan tubuh atau pikiran, kita
harus masuk ke theta agar dapat mencapai hasil maksimal.
d. Gelombang
Delta
Delta adalah
gelombang otak yang paling lambat, pada kisaran frekuensi 0,1-4 Hz dan
merupakan frekuensi pikiran seni sadar. Pada saat kita tidur lelap, otak hanya
menghasilkan gelombang delta agar kita dapat beristirahat dan memulihkan
kondisi fisik.Gelombang beta, alfa, theta, dan delta adalah komponen membentuk
kesadaran kita.Ke empat gelombang itu beroprasi dan dalam satu jalinan
komposisi rumit yang menentukan kondisi kesadran kita dalam suatu saat.
Beberapa cara
yang dapat di lakukan agar pikiran dalam membaca pada ke adaan rileks:
1. Olah
napas
2. Melakukan
beberapa gerakan
a. Menarik
kepala ke kanan, kiri, depan, dan belakang
b. Meregangkan
kedua tangan kedepan, belakang, atas dan bawah sampai menyentuh jari kaki
e.
Kondisi
Badan Anda Dalam Posisi Nyaman
Setelah
Anda merasa kondisi pikiran Anda rileks, sekarang lanjutkan tahap kedua, yaitu
posisi badan Anda harus nyaman.Banyak orang yang pada saat membaca tidak
memperhatikan kondisi badanya, seperti sambil tiduran atau sambil berdiri. Di
samping itu juga, dengan posisi badan yang tepat akan memberikan efek yang
sangat luar biasa. Yaitu, apa yang Anda baca akan terserap dengan sempurna.
Kondisi
yang baik untuk membaca adalah dengan cara duduk di kursi, buku di meja, dan
badan tegak serta kaki di bawah menyentuuh lantai. Dengan posisi ini Anda akan
mampu mempertahankan membaca cepat hari halaman pertama sampai halaman terakhir.
BAB VI
LATIHAN DASAR BACA
CEPAT
A.
Meltih
Gerakan Mata Secara Horizontal dan Vertikal
Penulis
memberikan pandangan dalam pemahaman berikut bahwa dalam proses membaca mata
berperan sebagai pintu masuknya informasinya yang berasal dari apa yang dibaca.
Dengan memaksimalkan cara kerja mata, kita bisa menyerap lebih banayak isi
sebuah buku yang sedang dibaca masuk kedalam memori jangka panjang.
Langkah-langkah untuk mengaktifkan potensi mata sebagai pintu masuk informasi
saat membaca.
a.
Mengenali kata
Kunci
agar bisa melakukan metode membaca cepat salah satunya adalah kemempuan kita
mengenali kata.Kata adalah sebagian terkecil dari kalimat, sekaligus menjadi
unsure penting dalam sebuah kalimat.
Lakukan
metode pengenalan kata dengan melihat kumpulan huruf tanpa maksut mengejanya,
baik mengeja di bibir dengan vokalisasi maupun mengeja di dalam hati.Liahat
setiap kata di kolom poertama, seterusnya ke kolom selanjutnya dengan sekali
lirik.
Baca Bara Baca Beri
Buku Buka Baka Buku
Selamat Selamat Sepakat Sekamar
Serapah Sampah Sumpah Serah
Mobil Mebel Mobal Moral
Buat gerekan mata berpindah dari satu
kolom ke koloml lainnya dengan cepat.
Lihatlah
mata anda mengenai satu kata teratas dan dilanjutkan bergerak secara vertical
(turun) dengan contoh berikut.
Kambing Saya Pemerintah
Rak Memakai Berniat
Monitor Jaket Menaikan
Asbak Yang Harga
Kopi Berwarna Bahan
b. Menegnali
Kelompok Kata
Kelompok
kata adalah kumpulan beberapa kata yang masuk dalam lebar jangkauan
mata.Pengelompokan kata dibuat menjadi beberapa tahap, dimulai pada tahap dasar
yang hanya terdiri dari kelompok dua kata, sehingga tahap yang sulit terdiri
dari kelompok beberapa kata. Untuk melatih membaca dengan kelompok kata dua
kata lihat contoh berikut ini :
Kelompok
kata adalah kumpulan beberapa kata yang masuk dalam lebar jangkauan mata.Dalam
teknik membaca dengan cepat, pengelompokan kata ini dibuat menjadi beberapa
tahap.Dimulai dari tahap dasar yang hanya terdiri dari kelompok sua kata,
sehingga tahap yang sulit terdiri dari kelompok beberapa kata.
Membaca
secara vertical diaplikasikan pada bacaan-bacaan yang biasanya diatur secara
vertical, minsalnya surat kabar, majalah, dan lain-lain.strukturnya memiliki
4-5 kata setiap barisnya, bahkan ada yang lebih. Teknik membaca dengan
memfokuskan pandangan mata tepat ditengah-tengah kalimat.
c.
Menangkap ide utama pada bacaan
Salah
satu cara untuk menangkap ide pokok dalam teks adalah dengan mencari kata-kata
yang penting dalam kalimat. Kita bisa mengabaikan kata-kata lain yang tidak
memiliki sambungan yang penting terhadap pemahaman kita terhadap kalimat.Jika
telah menemukan dan memahami ide pokok, maka hal-hal yang detail secara otomatis
bisa dipahami dengan cepat pula.
BAB VII
METODE KHUSUS DALAM BACA CEPAT PADA
SETIAP MATERI
A. Metode Baca Cepat Berdasrkan Jenis
Bacaan
Penulis
menyajikan mana yang menjadu dasar baca cepat pada jenis bacaan masing-masing
yaiutu:
1. Membaca
Buku
hal yang sering
dilupakan adalah membaca kata pengantar, padahal distulah pengarang atau
penulis menuangkan apa maksud dari penulisan buku tesebut. Selanjutnya bacalah
bab 1 dengan teliti, catat informasi baru apa yang ada di situ.
2. Membaca
Koran
Penulis
meyimpulkan bahwa membaca kabar atau koran sebenarnya bisa dilakukan tanpa
membutuhkan waktu yang lama jika anda mengetahui dan menggunakan metode yang
tepat.Cukup membaca dengan 2 paragraf awal untuk mendapatkan informasi yang
penting saja. Yang mewakili 5 pernyataan prinsip yang biasa di ajukan, yaitu
what, who, where, when, why dan how. Dengan mengikuti metode tersebut kita bisa
menjadi seorang pembaca surat kabar yang aktif sekaligus efektif.
3. Membaca
Artikel
Dalam
artikel mempunya focus lebih dalam
suatau masalah yang berisi pembahasan-pembahasan lebih lanjut . dua paragraph
pertama dalam sebuah artikel merupakan paragraph inti yang mengajak pembaca masuk ke pokok
persoalan. Selajutnya bebrapa paragraph terakhir dalam sebuah artikel biasanya
merupakan kesimpulan atas seluruh pembahasan.
4. Membaca
Majalah
Untuk menjadi
pembaca majalah yang efektif, harus melakukan survey terlebih dahulu terhadap
keseluruhan majalah dan menandai artikel-artikel yang menarik dan yang di
butuhkan. Dengan begitu akan tehindar dari mehabiskan waktu membaca artkel yang
kurang penting.
BAB VIII
MENGAKTIFKAN KEMBALI MATERI BACAAN
PADA PIKIRAN ANDA
A. Peninjauan Kembali
Disini
pada pemahaman bab ini peulis memberiak masukan agar peninjauan kembali pada
sebuah buku yang telah dibaca bertujuan untuk mengingat kembali informasi yang
masuk dengan dengan prinsip repetisi (pengulangan). Langkah peninjauan ini bisa
dilakukan setelah mengakhiri bahan bacaan.Ulangi peninjauan kembali pada buku
berikutnya, lihatlah catatan selama 10 menit.Tamabah 5-10 menit seminggu
kemudian dan seterusnya.Dengan begitu
ingatan kita akan kuat , sehingga sewaktu-waktu di butuhkan bisa dengan mudah
anda menculkan ingatan tersebut.
B. Menuangkan Informasi Penting Ke
Dalam Catatan
Penulis
dengan menuangkan informasi penting ke dalam catatan yang di buat sendiri,
dengan bahasa sendiri, yang paling efektif dalam mencatat poin-poin penting ini
adalah dengan cara membuatnya dalam bentuk peta pelajar, yang disebut denga mind map.
contoh
membuat mind map
C.
Tidur
Penulis
membarikan alas an untuk tidur karena tidur adalah aktivitas yang kita butuhkan
agar berfungsi normal.Saat kita tidur, muncul periode yang disebut REM (rapid eye movement) secara bergantian
dengan periode di mana pergerakan mata tidak sedemikian cepat atau disebut juga
non-REM.Periode REM berlangsung selama bebrapa menit hingga satu jam, dengan
rata-rata sekitar 20 menit.Ketika priode dimulai, pola aktivitas elektrik dalam
otak orang yang tidur berubah menjadi seperti orang yang berada dalam keadaan
bagun dan waspada penuh.
KOMENTAR
Untuk mengomentari buku ini penulis melaporakan dengan
menggunakan tigabuku
pembanding buku pembanding pertama berjudul “keteampilan membaca cerdas”.Buku
pembanding dua “Membaca Sebagai Keterampilan Berbahasa”. Buku
pembanding ketiga “Membaca Cepat Dan Efektif”.Pada
buku utama yang berjudul “metode membaca secepat kilat” karya Teguh Santoso
babI yang membahas seberapa penting membaca cepat, pada buku ini menjelaskan
bahwa membaca cepat merupakan suatu alat untuk menangkap, menyerap, dan
menguasai informasi dengan cepat dan tepat. Pada bab ini menjadi dasar bahwa
pentingnya membaca cepat, saya sendiri menyadari bahwa informasi itu adalah
sesuatu yang sangat penting bagi perkembangan pengetahuan dan kemampuan saya.
Pada bab ini dijelaskan fungsi membaca cepat yaitu meningkatkan pemahaman dan
kemampuan seseorang, menyerap dan menguasai informasi dengan cepat dan tepat,
memilih dan memilah informasi penting dan tidak penting di baca oleh pembaca,
hal ini dilakukan karena unrtuk mendapatkan informasi mana yang lebih penting
dibaca dengan cara memilahnya.
Pembaca juga membaca
buku tentang “Keterampilan Membaca Cerdas” sebagai bahan perbandingan.Buku ini
dikarang oleh Dr. Ermanto, M.Hum.Penerbit buku ini adalah UNP Press.Cetakan
pertama pada tahun 2008.Ketebalan buku ini 179 halaman.Hak cipta dilindungi
Undang-undang.Desain sampul buku ini adalah Nasbahry Couto. Dari halaman 1-6
berisikan mengenai Bab I Koridor Membaca Cerdas; Membaca Cerdas akan
Menyegarkan Otak, Koridor Membaca Cerdas, dan Latihan Membaca Cerdas.Pada buku
pembanding ini menjelaskan melatih membaca cerdas, sedangkan buku utama yaitu metode membaca secepat kilat ditulis
oleh teguh santoso.
bagian bab selanjutnya buku yang dilaporkan sebagaimana
kita ketahui bahwa banyak pengetahuan yang dapat kita gali dan kita kembangkan.
Semua itu dapat dijadikan sebagai panduan untuk setiap langkah kita dalam
melakukan aktivitas. Bab ini menjelaskan dalam aspek apa saja baca cepat dapat
diterapkan, ternyata semua itu bisa diterapkan pada setiap orang yang mempunyai
keahlian tertentu yang digali untuk mendukung aktivitasnya. Pada bab ini
dikatakan di dalamnya bahwa teknik atau metode membaca cepat sanagatlah
diperlukan, tetapi bagi penulis tidaklah semua membaca cepat sangat diperlukan,
contohnya saja dalam membaca sebuah karya sastra berupa puisi tidak lah indah
jika dibacakan dengan menggunakan teknik atau metode membaca karena pemahaman
terhadap isi puisi kurang terasa indah atau kurang di nikmati jika di baca
cepat.
Pada buku yang
dilaporkan dan disini dikatakan bahwa
semua jenis bacaan dapat digunaka dengan baca cepat, jenis bacaan tersebut
memang dibedakan kedalam kelompoknya masing-masing , disini penulis menemukan
kata yang kurang efektif bagi penulis ketika di baca oleh pembaca. Penggunaan
kata pada buku utama/ metode membaca secepat kilat halaman 21, dikatakan semua
jenis bacaan, dari yang ringan seperti
komik, novel hingga yang bacaan yang berat seperti buku-buku ilmiah, jurnal,
dll. Menurut saya penggunaan kata ringan dan berat pada kalimat tersebut kurang
efektif.Mengapa dikatakan kurang efektif? Tentu saja,apakah suatau bacaan itu
bisa di ukur berat dan ringannya untuk membedakannya? Bukankah kata berat dan
ringan itu kata yang menentukan suatu benda,pekerjaan, seperti “kerdus yang di
angkatnya sanagatlah ringan”, dan kata yang berat “ani mengangkat batu yang
sangat berat”. Sedangkan pada kalimat tersebut menujukan untuk bacaan, untuk
lebih mudah dipahami pembaca, ringan dan berat di ganti dengan jenis bacaan
yang fiksi atau non fiksi atau ilmiah atau non ilmiah.
Pada buku pembanding dari
halaman 12-28 berisikan mengenai Bab II Kiat Membaca Cerdas: Pahami Jenis dan
Karakteristik Bacaan (Wacana); Kiat I: Pahami Jenis Bacaan (Wacana), Kiat II:
Pahami Karakteristik Bacaan, Latihan Membaca Cerdas, serta Simpulan. Disini
penulis menekankan kepada pembaca dengan latiham membaca cerdas dan memehami
ciri-ciri bacaan, berbeda pada buku yang di tulis Teguh Santoso babke II
membahas dalam aspek apa saja baca cepat dapat diterapkan.
Trik dan rahasia
menguasai baca cepat disini mengkaji menguasai baca kilat dengan tanam
keyakinan dan niat dalam diri, ikuti langkah-langkahnya dengan baik,
menyingkirkan kendala dan hambatan dalam membaca, yaitu rasa malas untuk
membaca, kurang kosentrasi dalam membaca, rasa khawatir yang berlebihan, dan
memiliki kebiasaan yang tidak perlu dalam membaca seperti melafalkan, penulis
menyarankan agar melafalkan tidak perlu dilakukan karena kecepatan berbicara
adalah ssekitar 120 kata per menit maka membaca satu halaman membutuhkan waktu
sekitar 2,5 menit. Melafalkan akan
mengakibatkan apa yang dibaca akan memperlambat proses membaca, menggerakan
kepala yang mengikuti arah bacaan sambil menunjuk dan sambil tiduran pun juag
akan menggau dalam kecepat dalam membaca cepat. Dalam pembahasan ini
metode-metode tersebut sudah lumayan jelas untuk dipahami oleh pembaca mana
yang hal yang harus d lakukan dan tidak d lakukan untuk menguasai trik dan
rahasia baca cepat. Jika ketiga rahasia
untuk menguasai baca cepat tersebut, penulis yakin anda dengan cepat
dapat menguasi sehingga anda akan kagum dan terheran-heran terhadap kemampuan
ana yang baru, yang sudah menunjukan kemampuan dalam membaca cepat.
Pada buku pembanding
membaca cerdas dari halaman 29-39 berisikan mengenai Bab III Kiat Membaca
Cerdas: Pahami Letak Topik Paragraf; Kiat III: Pahami Letak Topik Paragraf,
Latihan Menemukan topik Paragraf, dan Simpulan. Pada baba ini lebih menelaskan
pada kesimpulan untuk merangkup pembahasan dari bab ini .bab ini tidak terlalu
d jelaskan tentang pemahaman letaak topic paragraph, karena pemahaman ini bisa
di terapkan jika kita telah membaca buku.
Pada buku metode membaca cepat secepat kilat yang
ditulis Teguh Satoso, bab IV ini penulis mengambil pendapat ahli menurut Klein
dkk, (dalam Farida Rahim, 2005:3), membaca mempunyai tiga makna, yaitu suatu
proses, strategis dan interatif. Buku
ini memberikan metode untuk meningkatkan kemampuan baca cepat. Sedangkan pada
buku pembanding bab IV yang membahas bahan dari halaman 40-61 berisikan
mengenai Bab IV Kiat Membaca Cerdas: Pahami Pemarkah Informasi dalam Bacaan;
Kiat IV: Pahami Pemarkah Grafika, Kiat V: Pahami Pemarkah Numerik, Kiat VI:
Pahami Pemarkah Linguistik, Latihan Menemukan Informasi Penting Berdasarkan
Pemarkah Linguistik, serta Simpulan.
Bab V buku utama
memberikan langkah-langkah latihan dasar sebelum baca cepat dimulai, pembahasan
bab V ini memberikan arahan agar sebelum anda memulai membaca cepat sebaiknya
perhatikan beberapa hal yang dapat memberikan efek yang dapat dilakukan.Sedangkan pada buku
pembanding dari halaman 62-75 berisikan mengenai Bab V Cara Menghilangkan
Kebiasaan Membaca Negatif; Kebiasaan Membaca Negatif, Latihan Kecepatan
Membaca, dan Simpulan.
Pada bab VI yang
membahas latihan dasar baca cepatdisini
penulis memberikan arahan agar pembaca dapat melatih membaca dengan dasar baca
cepat , yaitu dengan melatih gerakan mata secara horizontal dan vertical lalu
setelah itu penulis menagkap ide utama pada bacaan. Sedangkann pada buku
pembanding dari halaman 76-93 berisikan mengenai Bab VI Strategi Membaca Cerdas
dan Tujuannya; Tujuan Membaca Cerdas, Strategi Membaca Cerdas (I): Skimming,
Strategi Membaca Cerdas (II): Scanning, Strategi Membaca Cerdas (III): SQ3R,
Strategi Membaca Cerdas (IV): SQ4R, Strategi Membaca Cerdas (V): POINT,
Strategi Membaca Cerdas (VI): PQRST, dan Simpulan. Disini pada bab VI membahas
secara rinci, sedagkan pada buku utama yang di laporkan hanya metode SQ3R yang
di jelaskan , sehingga lebih baik isi pada buku membaca cerdas .
Selanjutnya buku yang
dilaporkan pada bab VII dan VIII dengan
pembahasan metode khusus dalam baca cepat
pada setiap materi dan mengaktifkan
kembali materi bacaan pada pikiran anda. pada bab ini penulis akan mengajak
mengaplikasikan metode dasar membaca yang telah dibahas di bab sebelumnya pada
jenis-jenis bacaan yang berbeda-beda. Disini penulis memberikan cara cepat
untuk menemukan metode dan mendapatkan
pemahaman yang lebih cepat yaitu dengan cara menemukan ‘tombol rahasia’ dalam
suatu teks, kita bisa mendapatkan gambaran yang menyeluruh dari
berlembar-lembar halaman sebuah teks. Penulis Mengaktifkan kembali materi
bacaan pada pikiran anda yaitu disini penulis telah meneliti menunjukan bahwa
cara membaca biasa memiliki kecepatan rata-rata 250 kata per menit. Setelah itu
kita hanya mengerti 50 persen dari keseluruhan informasi yang masuk dari apa
yang kita baca, dan 4 jam kemudian kita hanya menyisakan 10 persen dari apa
yang kita baca di dalam memori kita.
Buku pembanding yang
dilaporkan dari halaman 76-93 berisikan mengenai Bab VI Strategi Membaca Cerdas
dan Tujuannya; Tujuan Membaca Cerdas, Strategi Membaca Cerdas (I): Skimming,
Strategi Membaca Cerdas (II): Scanning, Strategi Membaca Cerdas (III): SQ3R,
Strategi Membaca Cerdas (IV): SQ4R, Strategi Membaca Cerdas (V): POINT,
Strategi Membaca Cerdas (VI): PQRST, dan Simpulan. Pada buku pembanding
tersebut isi didalam bukunya lebih menjelaskann secara rinci . buku utam yang
dilaporkan metode membaca secepat kilat
yang ditulois oleh Teguh Santoso pambaghasan isi nya hanya sampai bab VII,
sedangkan pada buku pembanding yang dilaporkan keterampilan membaca cerdas isi yang dibahas lebih rici sehingga
pembaca lebih memahami dan mudah dimengeri buku pambanding yang dilaporkan ini
bahannya samapai bab X. pada bab terakhir tersebut dijelaskan Mengukur
Kecepatan dan Kemampuan Membaca; Persiapan Membaca Cerdas, Cara Menghitung
Jumlah Kata dalam Bacaan, Mengukur Kecepatan Membaca, Mengukur Kemampuan
Membaca, serta Latihan Membaca Cerdas.Selanjutnya Daftar Pustaka dan Indeks
yang terdapat pada halaman 174-176.Sedangkan pada buku utama hanya daftar
pustaka yang ada untuk penutup, sedangkan pada buku yang di laporkan ini tidak menggunakan
Indeks.
Pada buku pembanding
kedua “Mebaca Sebagai Keterampilan Berbahasa” Penulis melaporkan pada buku yang
dilaporkan, yaitu buku membaca sebagai suatu keterampilan berbahasa,
menjelasakan tentang keterampilan berbahasa yang mencakup keterampilan
menyimak, mendengar, menulis, dan membaca. Membaca dapat pula dibagi atas:
membaca nyaring, membaca dalam hati, membaca telaah isi dan membaca telaah
bahasa serta penjelaskan secara detail. Namun, bahasa yang gunakan sulit untuk
dipahami, karena bahasa yang digunakan terlalu luas.Sedangkan pada buku utama
“Metode Membaca Secepat Kilat” bahasa yang digunakan lebih mudah dipahami
pembaca, dan pada buku utama memberikan solusi untuk mendapatkan informasi
secara cepat tanpa harus menyita waktu lama dalam membaca. Yaitu dengan metode
membaca secepat kilat, kita bisamenggunakan waktu dan mengemat waktu untuk mengetahui informasi.
Penulis juga memberikan
bagaimana menjadi pembaca yang baik dan bagaimana memahami makna sebuah materi
yang disajikan penulis. Tidak hanya itu penulis juga memberikan bagaimana cara
mengembangkan pokok paragraf, serta untuk meningkatkan dan menambah kosakata.
Penulis juga memberikan saran bahwa setiap guru harus memiliki penguasaan
bahasa Indonesia secara baik dan benar, dan juga diperlukannya untuk menyajikan
mata pelajaran yang diasuhnya. Saya (pembaca) merasa bahwa buku ini cukup
bagus.Namun harus dilengkapi dengan kegiatan-kegitan atau latihan soal agar
mahasiswa atau pembaca dapat memahami materi yang telah disampaikan.
pada buku pembanding
ketiga “Membaca Cepat Dan Efektif” penulismelaporbuku ini banyak memberikan
sumbangsih dalam kajian membaca, terutama dalam bidang membaca cepat dan
efektif.Karena penulis nya berusaha menjelaskan tekni-teknik dalam membaca
cepat dan efektif dan juga menjelaskan permasalahan tipe-tipe pembaca yang
tidak efektif atau efisien.
Buku ini bisa digunakan
anak sma maupun mahasiswa karena buku ini mengandung isi yang sangat
berkualitas.Siapapun yang mau mempelajari dengan buku ini akan membantu
memahami bagaimana cara membaca cepat yang baik dan benar.
Rujukan pembanding dari
buku yang dilaporkan adalah buku Membaca Cepat dan Efektif karangan Drs.Nurhadi
diterbitkan di Bandung bulan September 2010, cetakan ke-5 oleh penerbit Sinar
Baru Algensindo Bandung, dengan ukuran 21cm tebal ix+189 halaman.Membaca cepat
dan efektif yang membahas tentang meningkatkan kecepatan dan keefektifan
membaca, metode mengembangkan kecepatan membaca, teknik membaca cepat, modal
membaca, meningkatkan sikap kritis dalam membaca.Buku yang dikarang Drs.Nurhadi
sangat menarik, lengkap dan terdeskripsi dengan sangat baik.
PENUTUP
Buku (Metode Membaca
Secepat kilat) karangan Teguh Santoso, sangat bagus dibaca oleh pembaca yang
ingin mendapatkan iformasi yang penting
dan cepat,tanpa menyita waktu pembaca yaitu dengan menggunakan buku (metode
membaca secepat kilat ini), penulis memberikan trik dan rahasia menguasai baca
cepat, pemahaman mekanisme membaca cepat, metode-metode khusus dalam membaca
cepat, cara-cara m,engaktifkan materi bacaan dalam pikiran. Sangat bagus dibaca
oleh kalangan guru, dosen, maupun mahasiswa FKIP (Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan) dari program studi mana saja, yang lebih khusus Program Studi
Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, guru, dosen, dan sebagainya. Banyak
pengetahuan yang dapat diambil dari buku ini, terutama bagi guru atau dosen
untuk meningkatkan minat baca, serta memperbanyak kosakata.Tidak hanya itu,
penulis juga menjabarkan bagaimana menjadi pembaca yang baik dan memahami makna
dari yang disajikan penulis.
Buku (Metode Membaca
Secepat Kilat) ini menyajikan metode-metode membaca kilat yang efektif dan
efisien sehingga waktu yang dibutuhkan tidak menyita aktivitas anda seharihari
dan informasi yang diterima dapat diserap memori dengan sempurna.Dizaman modern
ini, kita dituntut untuk selalu up to
date terhadap informasi baru dengan sebanyak-bnayaknya, apalagi jika
informasi tersebut berkaitan dengan profesi yang kita jalani.Namun dsini
penulis menyimpulkan yang menjadi kendala adalah ketiadaan waktu untuk membaca
secara menyerap informasi tersebut, apalagi secara mendalam.Dengan membaca buku
yang penulis dilporkan ini pembaca dapat cepat, tepat, efektif dan efisien
sehingga mendapatkan hasil yangmaksimal dan memuaskan.
Buku ini sangat bagus,
dan isinya sangat bemanfaat bagi pembaca. Akan tetapi, saya sebagai penulis
laporan bacaan ini mengharapkan kapada penulis agar menjelaskan pengertian
terlebih dahulu agar pembaca atau mahasiswa dapat memahami dan materi disajikan
secara runtut dan teratur serta memberikan atau mencantumkan kegiatan-kegiatan
atau soal latihan pada setiap akhir bab dan subbab. Hal ini dikarenakan untuk
menguji pemahaman peserta didik maupun mahasiswa.Untuk kedua buku ini, baik
digunakan untuk saling melengkapi.Namun, untuk buku pegangan dalam belajar
maupun dalam perkuliahan sebaikknya menggunakan buku karangan Dr. Ermanto,
M.Hum.Karena dalam buku tersebut dari segi isinya sangat bagus dan
lengkap.Penulis juga memberikan latihan untuk lebih memahami materi yang telah
disampaikan.
DAFTAR
PUSTAKA
Ermanto.
2008. Keterampilan Membaca Cerdas. Padang : Penerbit UNP Press.
Santoso,
Teguh. 2011. Metode Membaca Secepat
Kilat. Yogyakarta : Penerbit Pustaka
Widyatama.
Tarigan,
Hendri Guntur. 2008. Membaca Sebagai
Suatu Keterampilan Berbicara. Bandung :
Angkasa
Nurhadi. 2010. Membaca
Cepat dan Efektif. Bandung : Penerbit Sinar Baru Algensindo.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar